Hi Mom!
Login/Register di sini
Menu
Home Tentang Kami Ruang Anak Ruang Mom Loyalty Program Berita

Ajarkan Anak Mau Berbagi Sejak Dini

Mom mungkin sudah akrab dengan situasi riuh saat anak-anak berebut banyak hal, mulai dari makanan, mainan, buku, bahkan berebut perhatian dari orangtua. Hal ini dapat disebabkan oleh kurangnya kesiapan anak untuk berbagi dengan orang lain. Tidak perlu marah-marah, ada cara yang dapat dilakukan untuk mendorong sikap berbagi, seperti berikut ini.

Featured Story

Edukasi Anak tentang Penularan Penyakit

  1. Ajarkan dengan Media Permainan
  2. Daripada menggunakan kata-kata bernada keras, Mom dapat memanfaatkan konsep berbagi dengan melakukan permainan bersama-sama. Coba pasang timer dalam waktu singkat dan biarkan temannya bermain dengan suatu benda secara bergiliran.

    Ada permainan seru yang bisa dicoba, terutama saat berkumpul untuk melakukan playdate bersama teman-teman sebaya. Ajak anak untuk bermain peran, misalnya dokter-dokteran atau menjadi mekanik mobil. Jangan lupa untuk menekankan kata-kata seperti “pinjam”, “bergantian”, atau “bergiliran”.

  3. Ajak ke Taman Bermain
  4. Selain mengadakan playdate untuk mendorong anak untuk belajar berbagi dengan temannya, menjadwalkan kunjungan rutin ke taman atau playground juga jadi sarana tepat untuk mengenalkan konsep sharing. Mau tidak mau anak akan belajar berbagi untuk memakai fasilitas umum yang ada di sana. Tapi jika ia tetap merebut mainan atau tidak ingin mengantri, alihkan perhatiannya ke yang lain atau ajak pulang ke rumah.

  5. Berikan Contoh
  6. Anak memang merupakan peniru ulung dari orang-orang di sekitarnya, terutama orangtua. Manfaatkan kesempatan ini untuk menunjukkan sikap berbagi ke pada orang lain, misalnya dengan memberikan makanan pada anggota keluarga lainnya. Tunjukkan wajah yang gembira dan sikap yang tulus untuk memberikan contoh perbuatan baik yang dapat membuat seseorang jadi merasa dihargai dan bahagia.

    Mom juga dapat mengajaknya untuk mengenalkan pengalaman baru dalam bersosialisasi. Coba dorong anak untuk menyumbangkan pakaian, buku, atau mainan bekasnya untuk anak-anak yang lebih membutuhkan, baik yang berada di panti asuhan maupun di daerah bencana.

  7. Puji Sikap Baiknya
  8. Anak sepertinya mengalami kesulitan untuk berbagi kepada teman-teman atau orang-orang di sekitarnya. Bukan berarti pelit, lho, tapi mungkin ada perasaan tertentu yang dialami anak yang membuatnya tidak ingin berbagi.

    Tanyakan hal ini padanya dan berikan kesempatan untuk mencurahkan apa yang menjadi alasannya takut untuk berbagi. Jika ia tidak ingin mainannya hilang atau bukunya rusak, yakinkan padanya bahwa mainan itu hanya dipinjam sebentar dan akan dikembalikan padanya. Setelah ia bisa memahami hal tersebut dan berhasil berbagi, jangan lupa untuk memuji keberhasilannya, sehingga anak merasa dihargai atas usahanya. Mendidik anak untuk saling berbagi memang tidak mudah, tapi mulailah sejak dini untuk memupuk rasa empatinya terhadap orang lain.

Yuliana Yoeli
makasih info nya
Explore More

Weekend Seru Bersama Keluarga

Article- 06 Jan 2017

Lingkungan Sehat Dukung Anak Cerdas

Article- 16 Mar 2015

Mengajarkan Anak Merapihkan Mainan Sambil...

Article- 06 Aug 2013