Hi Mom!
Login/Register di sini
Menu
Home Tentang Kami Ruang Anak Ruang Mom Loyalty Program Berita

Mengenali Karakter Anak dan Cara Terbaik Menghadapinya

Featured Story

Berbagi Tugas Rumah Tangga

Seperti apakah karakter anak Mom & Dad? Menurut penelitian yang dilakukan di University of California, karakter yang melekat pada anak sudah bisa dikenali sejak ia duduk di bangku kelas 1 SD. Bahkan sumber lain menyebutkan pada usia 4-5 bulan, anak sudah memperlihatkan karakter dasar dirinya. Seiring usia, karakter dasar tersebut menjadi lebih kuat.

 

Masing-masing anak memiliki karakter dan temperamen yang berbeda. Namun ada tiga tipe yang paling sering dijumpai. Ini dia, lengkap dengan ciri-ciri dan cara terbaik buat menghadapinya.

 

1. Ceriwis /aktif/tukang rewel

Anak-anak yang suka rewel, moody, atau gampang ngambek, menurut Alice Sterling Honig, Ph.D., penulis Secure Relationships: Nurturing Infant-Toddler Attachments in Early Care Settings, punya perasaan dan respons yang lebih peka dibanding anak lain. 

 

Mereka juga tertawa lebih keras dan suka protes. Batas kesabaran mereka rendah, oleh karena itu mereka jadi lebih mudah tantrum (marah luar biasa, dilanjutkan dengan menangis, berteriak, dan pergerakan badan yang berlebihan, termasuk melempar barang, menjatuhkan diri ke lantai, dan lain-lain).

 

Anak-anak dengan karakter ini menunjukkan tingkat aktivitas tinggi dan selalu bergerak. Mereka mungkin saja sulit, bahkan tidak mau tidur siang, sementara anak-anak lain seusianya tidur siang. Begitu pula ketika mereka mesti beradaptasi dengan orang dan situasi baru, itu bisa jadi benar-benar perjuangan ekstra. 

 

Cara menghadapinya:

Anak seperti ini perlu dihadapi dengan ekstra sabar. Sikap kalem menghadapinya akan sangat membantu. Cobalah untuk lebih fleksibel. Kalau ia sedang asyik menyelesaikan puzzle-nya, jangan menghentikan kegiatannya untuk tidur siang, bisa-bisa malah tantrum-nya terpicu. Tidak ketinggalan, berikan ruang gerak yang lebih leluasa untuknya agar dapat beraktivitas lebih leluasa.

 

2. Pemalu/penakut 

Tak mudah bagi anak yang pemalu atau penakut untuk langsung bergabung dalam suatu aktivitas kelompok. Jadi, jangan harap ia dapat langsung berbaur ketika Mom membawanya bertemu dengan anak-anak lain.

 

Cara menghadapinya:

Mom mesti sering-sering membawanya ke tempat tertentu, sampai ia merasa nyaman bermain di sana. Setelah ia terlihat nyaman dan bisa berbaur dengan anak-anak lain, barulah Mom bisa meninggalkannya pelan-pelan.

 

3. Si penurut yang berperilaku manis

Tentu saja sangat beruntung jika Mom memiliki anak dengan karakter mudah diatur seperti ini, karena Mom akan dapat lebih relaks saat melewatkan waktu bersamanya. Namun, jangan sampai terlalu cuek, ya, Mom!

 

Cara menghadapinya:

Berhubung dia tak terlalu minta perhatian, justru Mom yang perlu berinisiatif untuk lebih banyak memberikan perhatian untuknya. Jangan lupa pula mensyukuri betapa manisnya dia sepanjang hari sehingga Mom tidak kerepotan menjaganya. 

 

Nah, Mom & Dad tidak bingung lagi, dong, menghadapi karakter Si Kecil?

Diana Itjin
Terima ksh artikelnya
Muyasaroh
seorang ibu harus lebih mengenal karakter anak
Explore More

Tetap Sehat Walau Makan di Luar

Article- 18 May 2015

Liburan Sendiri Bikin Mandiri

Article- 08 Jun 2015

Nyatakan Sayang ke Anak

Article- 14 Jul 2015