Memilih Pre SchoolMengutip buku Picking a Pre-School, What Every Mom Needs To Know (Mommies Quarterly, Fall 2004), Mom bisa lakukan :
- Pertimbangkan faktor jarak serta sekolah yang mempunyai kelompok bermain serta TK dalam satu wilayah gedung
- Tanyakan apakah ada keringanan biaya jika kita memasukkan si kecil dari preschool hingga TK
- Pada dasarnya untuk prescholl, terdapat 2 basis : berbasis permainan dan berbasis akademis
- Cari informasi sebanyak-banyak mengenai sekolah bermain di lingkungan rumah Mom dari tetangga, sodara, iklan, internet.
- Bikin list pendek dari beberapa sekolah yang di rekomendasikan oleh kenalan mom
- Hubungi sekolah tersebut dan tinggalkan informasi sedetil-detilnya
- Tanyakan untuk fasilitas “trial” di sekolah tersebut dan amati respon si kecil di hari trial. Guru di sekolah tersebut juga akan memberikan saran yang terbaik untuk si kecil. Dengarkan dengan seksama ya Mom
- Jadikan respon anak ketika trial menjadi faktor penentu. Karena si kecil lah yang akan menjalani sekolah tersebut, bukan Mom.
Memilih TK
- Lakukan Survei langsung ke sekolah. Perhatikan kondisi fisik bangunan, ruang kelas, toilet, kantin, fasilitas bermain anak, dsb.
- Cari tahu metode pengajaran yang dianut sekolah tersebut. Dasarnya harus mencakup: cara belajar, bersikap, berpikir dan eksplorasi terhadap objek pelajaran
- Amati tenaga pengajar di sekolah tersebut
- Lihat perbandingan antara jumlah guru dan murid. Idealnya untuk mengajar anak umur 5 tahun, terdapat 2 guru dengan 20 orang murid.
- Cek fasilitas sekolah. Mulai dari taman untuk bermain, peralatan sekolah untuk kegiatan belajar mengajar, toilet, ruang P3K
- Perhatikan faktor keamanan. Apakah sekolah akan membiarkan si kecil pulang dengan siapa saja? Atau mereka hanya akan memperbolehkan si kecil pulang dengan orang yang biasa menjemput dia? Di jaman yang marak dengan kasus penculikan anak, point ini termasuk catatan penting.
Memilih SD
- Pilihlah sekolah yang dari segi jarak tidak melelahkan si kecil, karena SD merupakan transisi yang cukup besar bagi nya juga jam masuk sekolah yang dimulai pukul 06.30 untuk di beberapa wilayah
- Ketahui tujuan Mom untuk si kecil di masa depan. Baru pilih beberapa sekolah yang sesuai dengan metode pengajaran kurikulumnya.
- Cari tahu mengenai prestasi akademis sekolah tersebut (masuk ke dalam daftar unggulan sekolah atau tidak) serta prestasi non akademis (prestasi di bidang olah raga, kesenian, minat / hobi)
- Pertimbangkan faktor Kebersihan serta keindahan. Secara kasat mata, kedua hal ini bisa mencerminkan antara lain :kedisiplinan, pandangan tentang kebersihan serta kerjsama antara murid dan pihak sekolah (guru, tenaga kebersihan, petugas kantin)
- Pilih sekolah yang tertib dalam 3 hal :keteraturan programnya (materi pelajaran, extrakurikuler, serta aktivitas penunjang lainnya), keteraturann fisik bangunan, dan teratur hierarki sekolah (mulai dari jenjang Kepala Sekolah hingga guru bimbingan dan penyuluhan).
- Sekolah dengan kultur yang baik. Tercermin dalam suasana individu di dalamnya yang akrab, positif, bebas berekspresi dalam koridor wajar, semangat serta bersungguh-sungguh
