Hi Mom!
Login/Register di sini
Menu
Home Tentang Kami Ruang Anak Ruang Mom Loyalty Program Berita

Membentengi Anak yang Merasa Kecewa

Rasa kecewa memang tidak bisa terelakkan datangnya. Penyebabnya bisa  dari berbagai faktor atau orang lain. Mom dan Dad tidak bisa selalu melindungi anak dari perasaan ini. Sebaiknya, segera bentengi anak cara menghadapi perasaan kecewa dengan sikap positif agar ia menjadi pribadi yang mandiri dan tangguh.

Featured Story

Keluarga, Pembentuk Pendidikan Informal Terbaik

 

1. Beri pengertian kalau perasaan kecewa itu tidak apa-apa

Anak perlu tahu kalau kecewa dalam hidup adalah hal yang biasa dan bukanlah masalah yang besar. Biarkan ia mengerti kalau perasaan itu nyata ada dan bisa diatasi jika ia menginginkannya. Misalnya anak kecewa karena kalah lomba mewarnai. Katakan padanya kalau ia sudah berusaha dan Mom dan Dad bangga padanya. 

 

2. Tidak semua yang ia inginkan bisa didapatkan

Berilah pengertian bahwa tidak semua hal bisa ia dapatkan. Misalnya, ia ingin memiliki mainan mahal seperti temannya, padahal baru kemarin ia dibelikan mainan baru. Katakan pada anak tentang kondisinya. Jika masih bersikeras, ajarkan padanya jika menginginkan sesuatu ia harus berusaha, misalnya saja menabung.

 

3. Hidup itu memiliki banyak pilihan

Banyak alternatif yang bisa dilakukan untuk mengobati rasa kecewa. Misalnya, anak kecewa karena tidak bisa main keluar karena hujan. Tawarkan padanya untuk membuat acara seru di rumah seperti nonton bersama sambil makan cemilan kesukaannya.


4. Beri waktu untuk mengatasi rasa kecewanya

Ada saatnya anak mengalami kekecewaan besar, seperti kehilangan binatang peliharaan kesayangannya. Berilah waktu untuk mengendalikan rasa sedih dan kecewanya. Ketika ia bisa menceritakan perasaannya, katakan bahwa Mom dan Dad memahami perasaannya dan berilah pelukan. 

 

5. Berikan Contoh Positif

Mom dan Dad juga tak luput dari perasaan kecewa. Beri contoh bagaimana tegarnya Mom dan Dad mengatasi perasaan kecewa karena anak akan menirunya. Biarkan ia memberikan respon sebagai bentuk dukungannya menemani Mom dan Dad melalui perasaan itu.

Ahong Liau
no. 2 ini yg masih agak susah buat si kecil... sudah dikasih pengertian tetap aja masih inget sama mainan yg diinginkannya
Yun Eninggar
iya benar sangat penting nih. mengajarj anak supaya kaalaau kecewa tak berlarut2
Explore More

Belajar Menghormati Orang Lain

Article- 16 Feb 2016

Rambu-rambu Dunia Maya

Article- 30 Nov 2012

Jika Anak Mulai Suka Bermain dengan Teman...

Article- 18 Aug 2014