Tidak terasa si kecil telah beranjak remaja. Anak kecil yang imut-imut, periang serta menggemaskan telah berubah jadi gadis yang tetap ceria namun dengan kalimat serta ungkapan ABG . Tak jarang, mom masih ingin memeluk dan menciumnya setiap saat, tapi anak tidak mau serta malu atau abak kesusahan mengungkapkan isi hati dan pikiran nya. Dengan kondisi ini, tidak jarang terjadi jarak antara ibu dan anak. Padahal kegiatan bersama keluarga di saat weekend bisa meningkatkan hal positif dan mengurangi hal negatif seperti mencegah perilaku seksual pranikah pada remaja. Bagaimana itu bisa terjadi? Karena dengan meluangkan waktu bersama, komunikasi yang baik akan terjalin dan momen itu bisa di manfaatkan untuk mengajarkan nilai serta perilaku positif dalam suasana santai. Anak pun akan lebih percaya diri, mandiri serta disiplin. Mulailah dengan menanyakan kegiatan anak, “apa kegiatan kamu Sabtu ini?”. Dengan bertanya kepadanya, anak akan senang karena merasa dianggap oleh mom seperti orang dewasa yang menghargai segudang aktivitasnya. Berikan aturan bahwa dalam 2 hari weekend dia wajib menyisakan satu hari untuk kegiatan bersama keluarga . Lalu agar suasana lebih akrab dan hangat, mari lupakan komunikasi dengan dunia luar sejenak dengan meninggalkan semua gadget mom dan gadget anak. Tapi bagaimana jika suatu saat anak mogok atau ngambek karena ingin hangout bareng teman? Longgarkan aturan sejenak dan jadilah pahlawan anak. Solusinya? Ajak sahabat-sahabat anak untuk jalan bareng. Dengan menonton bioskop film terbaru. Anak senang, mom senang dan mom bisa melihat tingkah laku sehari-hari anak serta topik terkini di antara mereka. Atau beri kepercayaan dengan melakukan kegiatan berbeda namun di tempat yang sama, misal mom dan suami jalan-jalan berdua dan anak bersama temannya main game, lalu 1 jam berikutnya ketemuan lagi untuk makan bareng dia dan teman - temannya . It's a win win solution. Have a nice weekend mom...
Hi Mom!
Login/Register di sini
