Hi Mom!
Login/Register di sini
Menu
Home Tentang Kami Ruang Anak Ruang Mom Loyalty Program Berita
Tanya Psikolog
Mom Fian Estrada
anak ku menyakiti dirinya sendiri ketika marah sore dok mau tanya nhe kan aq punya anak 4 tahun kebiasaan buruknya ketika marah dia sering bergiling", nendang" dan sampe mengantupkan kepalax ke dinding... kira" cara mengatasinya ini gimana ya.... ini sih baru muncul 2 bulan terakhir ini...
anak ku menyakiti dirinya sendiri ketika marah oleh Mom Fian Estrada sore dok mau tanya nhe kan aq punya anak 4 tahun kebiasaan buruknya ketika marah dia sering bergiling", nendang" dan sampe mengantupkan kepalax ke dinding... kira" cara mengatasinya ini gimana ya.... ini sih baru muncul 2 bulan terakhir ini...
Mom Yeni Setiyawati
Mom Yeni Setiyawati
Perlu penanganan ekstra sabar mom dalam menghadapinya
Mom Yeni Setiyawati
Mom Yeni Setiyawati
Kebiasaan sikecil sangat berbahaya karena menyakiti dirinya sendiri
Mom Yeni Setiyawati
Mom Yeni Setiyawati
Berikan pengertian secara perlahan bahwa apa yg dilakukannya berbahaya
Mom Yeni Setiyawati
Mom Yeni Setiyawati
Semoga sikecil dapat lebih baik ya mom
Mom Yeni Setiyawati
Mom Yeni Setiyawati
Sabar ya mom utk menghadapinya
Mom Siti Rosyana
Mom Siti Rosyana
Ponakanku dulu juga gtu
Mom Siti Rosyana
Mom Siti Rosyana
Dikasih tahu pelan2 mom .. memang hrs sabar
Psikolog Roslina Verauli
Psikolog Roslina Verauli
Terima kasih para moms sudah lebih dulu memberi sharing-nyaaa:) Maaf ya beberapa waktu ini link antara website dan saya sempat terputus. Tanpa disadari sudah ada banyak sharing dan curhat dari para moms yang belum smepat di reply..:( Nahhh, ada perubahan apa dari kehidupan si kecil 2 bulan belakangan ini mom? Perubahan emosi dan perilaku pada si kecil umumnya menggambarkan perubahan dalam lingkungan kehidupannya pula. Apakah tiba-tiba ia masuk sekolah dan meniru beberapa aksi anak disekitarnya? Ataukah pindah rumah atau ada figur-figur penting yang tiba-tiba off dari hidupnya? Yang pasti saat ia tantrum dengan melukai diri, segera hentikan dengan menahan tubuhnya dari belakang mom dan segera peluk. Kemudian usap2 punggungnya sambil mengatakan "stop, tenangkan dirimu" berulang hingga ia tenang. Kemudian bantu ia memahami dengan mengajaknya membicarakan emosi yang dirasakan saat itu secara verbal, seperti; "kamu marah ya?" "Ada yang kamu enggak suka nak?", dan pernyataan sejenis. Penting, Anda benar-benar relaks dan menguasai keadaannya dengan baik ya mom.. Tidak ikut terbawa emosi:) Saat ia tenang,ingatkan aksinya tadi melukai dirinya dan hanya membuatnya merasa sakit atau tidak nyaman. Dorong ia untuk lain kali mengungkapkan secara verbal setiap keinginan atau kebutuhannya. Selamat mencoba ya mom.
Mom Yeni Setiyawati
Mom Yeni Setiyawati
Mksh penjelasannya sangat bermanfaat
Mom Fian Estrada
Mom Fian Estrada
ok makasih semuanya skrg sya sudah bisa mengatasinya dan kebiasaannya sudah berkurang derastis meski sesekali pernah kambuh kembali
Mom Pua Herlina
Mom Pua Herlina
sabar ya bun,mudah2an sifat tsb tidak menjadi kebiasaan sampai nanti besar
Login dulu ya mom di sini sebelum memberi komentar
Login/Register di sini
Komentar Terbaru
padaTak Hanya Menghibur, Ide... oleh Mom Yeni Setiyawati
padaCara Seru Libatkan Anak... oleh Mom Yeni Setiyawati
padaJangan Asal Marah,... oleh Mom Yeni Setiyawati
artikel & Tips
03 Feb 2016
Mandi sendiri merupakan kegiatan yang dapat membentuk rasa percaya diri pada anak. Jika Mom merasa cukup khawatir mengingat usia yang masih terlalu...
Selengkapnya
Lihat Semua Artikel & Tips