Banyak Beralasan

Mom Kurnia Nandar Waty 04 / 06 / 2016

Banyak Beralasan Anak pertama saya, Najmi, usianya mau menginjak 6 tahun. Sekarang sekolah di RA. Kalau ada kegiatan di sekolah suka beralasan sakit kepala, sakit perut dll, untuk menghindar. Tapi kalau sudah lewat, sehat seperti biasa. Bagaimana saya harus bersikap...terimakasih

Banyak Beralasan oleh Mom Kurnia Nandar Waty 04 / 06 / 2016 Anak pertama saya, Najmi, usianya mau menginjak 6 tahun. Sekarang sekolah di RA. Kalau ada kegiatan di sekolah suka beralasan sakit kepala, sakit perut dll, untuk menghindar. Tapi kalau sudah lewat, sehat seperti biasa. Bagaimana saya harus bersikap...terimakasih

Psikolog Anna Surti Ariani 'Nina' 08 / 07 / 2016

Psikolog Anna Surti Ariani 'Nina'

08 / 07 / 2016 Hai Mom Kurnia, Anak yang terus mengeluh sakit kepala dan sakit perut ketika akan sekolah, seperti yang Mom katakan, biasanya untuk menghindari sekolah. Buktinya ia sehat saja ketika dibiarkan tak sekolah. Pertama, coba Mom tanyakan kepada gurunya. Apa yang ia alami ketika di sekolah. Apakah ada teman yang tak ia sukai, atau ada kegiatan yang ia hindari. Coba Mom tanyakan pertanyaan yang sama juga kepada orangtua lain, sekaligus menanyakan apakah ada guru yang dihindari oleh anak. Temukan solusi untuk mengatasi masalah-masalah di sekolah. Jika tak ada apapun yang mengganggu di sekolah, coba cek kondisi di rumah. Ketika anak tak jadi berangkat ke sekolah, apa saja kegiatannya. Kalau ia bebas bermain di rumah, tentu saja ia jadi malas sekolah karena lebih enak bermain di rumah. Justru kalau ia di rumah saja, ia tetap perlu melakukan kegiatan-kegiatan yang dilakukannya di sekolah, sehingga ia belajar bahwa sekolah bukanlah hal yang perlu dihindari. Kadang anak tak mau sekolah karena tak mau terpisah dari Mom. Jika ini terjadi, maka Mom sebaiknya menemaninya ke sekolah. Kalau anak menolak sekolah, Mom tetaplah pergi, dan anak dititipkan pada orang yang bisa dipercaya. Untuk menemani ke sekolah, buat janji di mana Mom akan menunggu. Perkenalkan cara membaca kalender. Lalu tetapkan tanggal tertentu untuk mengubah di mana Mom menunggu, semakin lama semakin jauh dari kelasnya, namun tetap menunggu. Cek ‘teknik kalender’ di http://chirpstory.com/li/16295. Di luar itu, kurangi memarahinya jika ia tak sekolah. Sebaliknya kalau ia sekolah, ia boleh diberi hal-hal yang lebih menyenangkan, misalnya puding kesukaannya. Kurangi juga menakut-nakutinya, sebaliknya carilah perilakunya yang menunjukkan keberanian, sekecil apapun itu, dan berikan pujian. Jika ini masih terus berlanjut, ajak berkonsultasi ke psikolog anak ya. Selamat mencoba! @AnnaSurtiNina

Komentar Terbaru

padaTak Hanya Menghibur, Ide... oleh Mom Yeni Setiyawati

padaCara Seru Libatkan Anak... oleh Mom Yeni Setiyawati

padaJangan Asal Marah,... oleh Mom Yeni Setiyawati

artikel & Tips

Hal Yang Perlu Diketahui Ketika Membeli Tiket Pesawat Secara Online

22 Jul 2013

Kemudahan akses informasi untuk tiket penerbangan murah memang dapat memangkas biaya perjalanan. Namun diperlukan kelihaian serta ketelitian...

Selengkapnya