Hi Mom!
Login/Register di sini
Menu
Home Tentang Kami Ruang Anak Ruang Mom Loyalty Program Berita
Tanya Psikolog
Mom Nad Fatiya Wiratmoko
bila anak jadi obyek kenakalan temannya Sy pny ank usia 5&3 thn.sy srg kuatir saat ank sy mulai berinteraksi n sosialisasi dg tmn seusianya.krn trkdg mrk mlkukn kenakalan sdgkn ank2 sy tdk prn mau mmbalas wlw sudah sy ajrkn sbg pembelaan dri.mohon sarannya??
bila anak jadi obyek kenakalan temannya oleh Mom Nad Fatiya Wiratmoko Sy pny ank usia 5&3 thn.sy srg kuatir saat ank sy mulai berinteraksi n sosialisasi dg tmn seusianya.krn trkdg mrk mlkukn kenakalan sdgkn ank2 sy tdk prn mau mmbalas wlw sudah sy ajrkn sbg pembelaan dri.mohon sarannya??
Mom Aileen
Mom Aileen
Hi mom, memang serba salah y. Anak diajarin balas blm tentu mau balas (krn baik hatinya). Kalo menurut saya, kalau kenakalan teman2nya sudah kearah bully (menyakiti secara fisik / mencemooh anak sehingga membuat anak rendah diri) , kita sebagai ortu harus turun tangan. Ajari anak untuk berani melapor ke guru. Apabila guru kurang responsif terhadap laporan anak, kita sebagai ortu yg komplain ke guru / kepsek. Anak memang harus belajar membela diri mereka sendiri, tp kita jg ngak boleh lepas tangan. Jgn sampai anak ngerasa mereka dibully tp ortu tidak menolong.
Mom Pua Herlina
Mom Pua Herlina
Ngga usah temenan aja mom sama anaknya,,kasian kalau anak kita jadi korban terus...
Mom Yeni Setiyawati
Mom Yeni Setiyawati
Laporkan pada guru atau orangtuanya
Mom Yeni Setiyawati
Mom Yeni Setiyawati
Hati2 jangan sampai anak kena bully
Mom Pua Herlina
Mom Pua Herlina
Iya bnr banget mom yeni..lapor ke guru dan org tuanya saja biar mereka yang memberitahu anaknya
Psikolog Roslina Verauli
Psikolog Roslina Verauli
Hello Moms semuaaa.. Senang, dengan input-inputnya.. Memang secara sosial tidak dianjurkan untuk mengajari anak membalas memukul saat ada teman lain memukul moms.. Dampaknya kita tengah mengajarkan anak menjadi lebih agresif. Anak butuh diajarkan menjadi asertif, yakni mampu mengatakan tidak suka pada perlakuan temannya dan melaporkan kejadian pada figur otorita yang saat itu sedang berwenang, yakni guru di sekolah atau pada orang dewasa lain, seperti orang tua temannya. Sehingga anak tersebut diberi peringatan oleh figur yang berwenang. Bila aksi tersebut berulang, anak butuh dibantu belajar memilah teman yang menyenangkan dan berdampak postif baginya versus yang tidak. Namun kemampuan tersebut di atas, menjadi asertif, tidak muncul "sim salabim" begitu saja. Anak butuh dikembangkan perasaan resilience agar mampu apapun tantangan dilingkungannya. Prosesnya melalui pengasuhan sehari-hari.. Bantu anak untuk mengembangkan 3 konsep dasar ini; 1) i am.. (misal: i am loved by parents, i am lovely.. Pernyataan ini baru bisa dinyatakan bila anak merasa dipenuhi kebutuhan cinta dan sayang oleh kita orang tua). 2) I can.. (i can do it.. Pernyataan seperti ini baru mampu berkembang pada anak bila ia merasa kompeten alias mampu karena diberi kesempatan melakukan berbagai aktivitas kemandirian dan tanggung jawab sehari-hari di rumah minimal atas dirinya). 3)i want.. (i want adalah ciri anak yang sudah punya inisiatif.. Dan asertif..).. Ketika ia diberi kesempatan untuk berlaku demikian. Bila ketiga konsep ini berkembang pada anak Anda, ayo dicek Moms, yakinlah anak lain pun enggan "mengganggu si kecil" karena ia tampak berdaya dan unbeatable;)
Login dulu ya mom di sini sebelum memberi komentar
Login/Register di sini
Komentar Terbaru
padaTak Hanya Menghibur, Ide... oleh Mom Yeni Setiyawati
padaCara Seru Libatkan Anak... oleh Mom Yeni Setiyawati
padaJangan Asal Marah,... oleh Mom Yeni Setiyawati
artikel & Tips
06 Jan 2017
Sebagai orangtua akan tentunya Mom akan merasa jengkel bila anak susah sekali untuk belajar. Sebelum memarahinya, sebaiknya Mom introspeksi terlebih...
Selengkapnya
Lihat Semua Artikel & Tips