Hi Mom!
Login/Register di sini
Menu
Home Tentang Kami Ruang Anak Ruang Mom Loyalty Program Berita
Tanya Dokter
Mom Ipuk Misguarti
menyapih anak saya bingung dok,,,anak saya usia 2 thn lebih,ingin rasa nya menyapih tp sulit sekali krn si anak sll minta asi klo mau tdr,,,,,gmn caranya dok?
menyapih anak oleh Mom Ipuk Misguarti saya bingung dok,,,anak saya usia 2 thn lebih,ingin rasa nya menyapih tp sulit sekali krn si anak sll minta asi klo mau tdr,,,,,gmn caranya dok?
Dokter Carlinda Nekawaty
Dokter Carlinda Nekawaty
Perlu bunda ketahui, WHO (organisasi kesehatan dunia) dan UNICEF (organisasi pendidikan dan anak dunia) menyatakan bahwa tidak ada keharusan anak disapih pada 2 tahun. Namun, benar bila ibu menyusui bayi secara eksklusif di enam bulan pertama kehidupannya, kemudian ASI dapat dilanjutkan secara bersamaan dengan MP-ASI hingga anak 2 tahun, tapi tidak ada keharusan kapan harus menyapih. ASI masih dapat diberikan pada anak usia 2 tahun karena masih mengandung 43% protein, 36% kalsium, 75% vitamin A, dan 60% vitamin C. Jika bunda ingin menyapih, dapat mulai melakukan beberapa hal berikut: 1) Kurangi frekuensi menyusui secara bertahap dimulai pada siang hari, baru kemudian pagi hari dan malam hari. Malam hari merupakan hal tersulit untuk mengurangi frekuensi menyusui karena anak biasa tidur dengan minum ASI, solusi untuk masalah ini, bunda dapat mengajak anak bermain sebelum ia tidur karena kalau anak sudah lelah tidurnya akan lebih cepat dan mudah, cobalah untuk bacakan cerita kesukaan anak. 2) Tambahkan pemberian MP-ASI sebanyak 3-4 kali sehari untuk mengurangi pemberian ASI pada siang hari. 3) Tetapkan tempat menyusui hanya pada satu tempat, misalnya di kamar. Gunanya adalah agar anak bunda tidak meminta susu disembarang tempat dan mengajak anak untuk belajar mengenal aturan. 4) Tunjukkan perhatian dan kasih sayang selama proses menyapih, misalnya mendekap, mengusap atau mencium agar anak tahu bahwa bunda tetap menyayangi dia meski bunda sudah tidak menyusuinya lagi. 5) Bulatkan tekad bunda, artinya bunda benar-benar siap untuk melepaskan aktivitas menyusui. Bila bunda ragu-ragu, bunda akan kesulitan sendiri, karena keraguan bunda akan terbaca oleh anak dan pada akhirnya anak pun tidak rela untuk disapih. 6) Sapih anak saat ia dalam keadaan sehat, karena dalam keadaan sakit ia akan semakin membutuhkan kelekatan dengan bunda. 7) Libatkan suami sebagai orang yang mampu menghibur dan mengalihkan perhatian anak ketika rewel minta ASI. 8) Berikan penjelasan pada anak mengapa harus disapih. Beberapa hal yang harus bunda hindari saat menyapih ASI: 1) Hindari menyapih saat anak sedang sakit, sedih, kesal atau marah. 2) Hindari menyapih anak dari menyusu ke benda lain seperti empeng, botol susu, bantal, dll. Dalam situasi ini, peran suami/ayah sangat dibutuhkan sebagai figure yang melengkapi bunda, dan bina komunikasi yang baik dengan anak. 3) Hindari menyapih secara mendadak dan langsung. Semoga penjelasan di atas membantu.
Mom Yeni Setiyawati
Mom Yeni Setiyawati
Ikut menyimak
Mom Yeni Setiyawati
Mom Yeni Setiyawati
Mksh penjelasannya bu dokter
Mom Andriana Arih M
Mom Andriana Arih M
penjelasan bu dokter komplit ya. 2 anak saya untung tidak susah untuk di sapih, malah mereka udh ga mau sendiri saat usia 1 tahun
Login dulu ya mom di sini sebelum memberi komentar
Login/Register di sini
Komentar Terbaru
padaTak Hanya Menghibur, Ide... oleh Mom Yeni Setiyawati
padaCara Seru Libatkan Anak... oleh Mom Yeni Setiyawati
padaJangan Asal Marah,... oleh Mom Yeni Setiyawati
artikel & Tips
23 Dec 2016
Mom mungkin sering kali mendengar istilah alergi makanan, alergi debu ataupun alergi bulu hewan peliharaan. Namun, pernahkah Mom mendengar istilah...
Selengkapnya
Lihat Semua Artikel & Tips