Kenakalan anak terjadi seiring dengan bertambahnya umur anak. Hal wajar karena anak mulai bergaul dan pengaruh dunia luar mulai mendominasi dirinya. Sebaiknya ketika anak semakin berulah, disiplin dari keluarga harus mulai ditegakkan. Seringnya, 6 perilaku buruk ini dilakuan anak dan cukup membuat Mom pusing.
Lalu bagaimana mengatasinya?
1.Ngambek
Menurut psikolog Charlotte J. Patterson yang juga penulis 'Child Development'“, saat anak marah atau ngambek kepada Mom, sebenarnya dia hanya ingin menunjukan kemauannya. Ini berarti, Mom harus tahu apa kemauan dia. Apa lapar, ngantuk, atau pengen sesuatu tapi dia tahu Mom tidak memperbolehkan.
Cara mengatasi:
Anak perlu diajari konsekuensi dengan menerapkan hukuman ringan. Misalnya ketika anak ngambek tak berujung, minta dia berdiri di pojok hukuman. Atau batasi kesukaannya missal: tidak ada main game hari ini
2.Merengek
Semua anak pasti merengek kalau keinginannya tidak dituruti. Mary-Elaine Jacobsen, seorang psikolog dan penulis 'The Brat Stops Here', menyarankan untuk tidak menuruti rengekan anak saat ia meminta suatu hal yang tidak Mom ijinkan.
Cara mengatasi:
Alihkan rengekan ini dengan bercanda, bermain atau mengobrol supaya dia lupa. Namun jika rengekan itu tetep dia lanjutkan, Mom bisa pelototin dia dan melarangnya. Berikan hukuman ringan agar anak tahu bahwa Mom konsisten terhadap aturan
3.Memukul
Memukul baik untuk bercanda atau karena pelampiasan emosi, tetap hal yang tidak baik. Memukul kepada teman, adik, kakak, Mom dan Dad hingga pembantu di rumah, anak harus diberi tahu bahwa itu tidak baik dan menyakitkan orang lain.
Cara mengatasi:
Disiplinkan mulai dengan berkata jangan dan eksprsikan perasaan sedih Mom karena dipukul oleh anak. Kondisikan bahwa itu perbuatan kasar dan tidak disukai. Anakpun bisa tidak mendapat teman jika bertindak kasar
4. Bicara kasar atau bernada tinggi
Dr. Charlotte mengatakan, “Anak-anak seringkali mendengar perkataan yang terucap dari orang-orang di sekitarnya dan ingin tahu apa artinya.” Apabila perkataan yang mereka dengar adalah yang buruk, maka mereka akan mencoba memakai kata tersebut di depan Mom untuk tahu bagaimana respon Mom.
Cara mengatasi:
Segera beritahu bahwa itu kata yang buruk. Orang lain bisa marah jika anak mengucapkan kata itu kepada orang lain
5.Berbohong
Mengarang sebuah kejadian di sekolah, bersandiwara dan menjual nama seseorang agar Mom percaya hingga berani berbohong demi mendapatkan hal yang dia mau. Setiap dia berbohong, anak melihat reaksi Mom. Jika sekali dia berbohong dan Mom percaya, maka akan ada kebohongan berikutnya.
Cara mengatasi:
Ajari anak selalu berkata jujur. Berikan contoh pada anak bahwa kejujuran membawa dampak positif, sedangkan kebohongan akan membawa celaka
6.Mencuri
Pencurian yang dilakukan oleh anak-anak berbeda dengan pencurian yang dilakukan orang dewasa. Misalnya, ketika Mom dan anak sedang berjalan-jalan di mal lalu berhenti di toko yang menjual mainan anak, anak iseng mengambil mainan tersebut dan membawanya pulang. Ini termasuk perilaku pencurian yang jika dibiarkan akan berakibat buruk.
Cara mengatasi:
Perhatikan perkembangan anak secara signifikan. Jika Mom mengetahui anak mengambil barang yang bukan miliknya, sarankan dia untuk mengembalikan barang tersebut. Jika Mom melihat anak memakai barang teman sekolahnya lebih dari 2 hari, minta anak untuk kembalikan. Jika dibiasakan meminjam barang orang lain terlalu lama, hal ini juga memicu sifat ingin memiliki barang yang bukan miliknya.