Selain belajar di sekolah, waktu bermain juga sangat penting bagi tumbuh kembang anak, menurut ahli pendidikan adan dokter anak. Tapi, jadwal keluarga yang padat dan berbagai tugas yang diberikan oleh sekolah seringkali membuat Mom sulit meluangkan waktu untuk bermain bersama.
Featured Story
Jangan bingung dulu, Mom, simak waktu ideal yang dibutuhkan anak untuk bermain dan keuntungan apa saja yang didapatkannya.
- Waktu Ideal untuk Bermain
Bermain bersama anak-anak memang menyenangkan, tapi terkadang orangtua kurang memahami idealnya waktu yang dibutuhkan. Dilansir dari situs healthychildren.org, Nemours Foundation menyarankan agar anak, terutama di usia balita, tidak tinggal diam selama lebih dari satu jam, kecuali saat beristirahat.
Pedomannya, sediakan 30 menit aktivitas fisik dan bermain tanpa terstruktur selama 60 menit setiap hari. Dr Kenneth Ginsburg dari Children’s Hospital of Philadelphia juga merekomendasikan untuk menambahkan waktu mandiri dan membiarkan mereka berkreasi, bercermin, dan bersantai.
- Belajar Melalui Bermain
Dalam permaianan, anak belajar banyak hal, mulai dari berlatih mengambik keputusan, mengasah imajinasi, menumbuhkan jiwa kepemimpinan, dan meningkatkan kepercayaan diri. Dr. Ginsburg dari American Academy of Pediatrics menekankan pentingnya bermain untuk tumbuh kembang anak yang sehat dan kuatnya ikatan orangtua-anak.
Pilih permainan fisik baik di luar ruangan yang dapat diikuti oleh Mom dan anak. Mulai dari lempar tangkap bola, petak umpet, hingga menari. Sedangkan untuk kegiatan di dalam ruangan yang lebih tenang, Mom bisa mengajak anak bermain rumah-rumahan, puzzle, hingga membangun balok.
- Mengasah Konsentrasi
Anak yang bermain dengan gadget terlalu banyak biasanya memiliki rentang perhatian yang lebih rendah. Batasi screen time-nya dan ajak anak untuk bermain. Untuk mangasah konsentrasinya, tahan diri Mom untuk memberi tahu mereka untuk melakukan apa pun dan biarkan mereka menemukan kesenangannya sendiri lewat permainan.
- Memperbaiki Mood
Banyaknya tugas sekolah yang dibawa pulang oleh anak, lama-kelamaan dapat memicu perasaan tertekan. Curigai jika ada perubahan sikap seperti anak mulai murung, mudah cemas, dan emosinya gampang tersulut.
Tenang, Mom bisa memperbaiki mood dengan menyeimbangkan waktu belajar dan bermain, terutama di luar ruangan. Melakukan aktivitas di luar rumah secara efektif menghilangkan stres dan mengembalikan mood, berkat peningkatan aliran darah ke otak.
- Meningkatkan Kemampuan Bersosialisasi
Terbiasa bermain bersama orang-orang di sekitarnya, membuat anak lebih mudah bergaul dan beradaptasi dengan lingkungan baru. Biasakan untuk mengajaknya melakukan permainan yang melibatkan beberapa orang sekaligus, misalnya board games seperti UNO atau monopoli, atau permainan fisik seperti lempar tangkap bola dan bermain gelembung sabun.
Ada banyak manfaat yang bisa dipetik dari bermain bersama anak. Yuk, luangkan waktu ideal untuk membuat mereka senang, terhibur, dan belajar berbagai hal.