Setiap hari si kecil makin menunjukkan kepandaian serta rasa ingin tahunya yang terkadang membuat mom kesel, kadang juga membuat tertawa. Agar hubungan mom dan si kecil makin dekat, coba deh mom praktekkan Bahasa Cinta nya Gary Champan dan Ross Campbell di buku The Five Love Languages of Childreen dalam menerapkan disipilin kepada buah hati.
Featured Story
Misalnya si kecil susah sekali untuk memakan makanan sehat seperti buah, sayur , daging dan ikan, serta berbagai asupan sehat lainnya yang diperlukan untuk tumbuh kembangnya. Terapkan bahasa cinta “waktu bersama” menjadi kegiatan makan bersama atau berbelanja bersama. Mom dan si kecil bisa memulai kebiasaan untuk melibatkan si kecil dalam kegiatan belanja dan libatkan dia dalam memilih makanan sehat serta kegunaanya untuk tubuh. Jika si kecil mulai tergoda untuk memilih makanan yang tidak sehat, Mom bisa mengarahkan lagi dia tentang gunanya makanan sehat. Lalu setelah itu, mulai beralih kepada kegiatan masak bersama dengan si kecil memilih sayuran serta lauknya lalu biarkan dia memotong sebagian sayur dengan pisau plastik dan ketika makanan sudah matang, mom dan si kecil bisa menyantap makanan sehat itu bersama-sama. Di harapkan dengan secara konsisten bahasa cinta “waktu bersama” ini bisa memotivasi anak untuk lebih menyukai makanan sehat.
Dalam konteks bahasa cinta “reward” dan disiplin membereskan mainan sendiri, mom bisa membuat sebuah perjanjian. Misalnya perjanjian seperti ini. Jika setiap kali si kecil membereskan mainan nya sendiri, dia akan mendapat 1 gundu. Lalu buat tabel hadiah yang bisa dia tebus dengan gundu itu di akhir bulan. Misalnya 5 gundu mendapat 1 ice cream, 10 gundu mendapat 1 kali naik kuda , 20 gundu mendapat berenang.
Masih banyak bahasa cinta lain yang bisa mom terapkan untuk mendisplinkan si kecil. Selama mom ingat, bahwa usia si kecil serta sifat juga mempengaruhi waktu untuk mendisplinkan si kecil. Namun selama mom konsisten dan bersabar, mom akan menuai hasil indahnya. Selamat mencoba mom..