Membatasi asupan makanan dan minuman selama puasa dapat membuat tubuh merasa lemas. Tapi bukan berarti dijadikan alasan untuk bermalas-malasan seharian, lho Mom. Yuk, ajak anak untuk tetap melakukan berbagai aktivitas seru agar ia lupa akan rasa lapar, seperti berikut ini.
Featured Story
- Memasak Makanan untuk Berbuka
- Bermain Board Game atau Lego
- Kerajinan Tangan
- Menata Rumah
- Mendongeng
- Membaca
- Mengaji Bersama
Menyibukkan anak di dapur untuk menyiapkan menu berbuka puasa bisa dicoba untuk mengisi waktu luang. Tapi jangan lupa mengingatkan anak untuk menahan diri dengan tidak mencicipi makanan atau minuman yang dibuat, sebelum waktunya berbuka.
Agar anak tertarik melakukannya, Mom dapat menyiapkan menu unik namun mudah dibuat oleh anak-anak. Misalnya telur dadar dengan berbagai isian yang dapat dihias dengan irisan sosis, sayuran, atau saus.
Saat berpuasa, anak memang disarankan untuk tidak melakukan permainan yang menguras energi atau membuatnya mudah haus. Tapi jika diam di rumah, lama-lama anak pun jadi bosan dan rewel. Mainkan saja board game atau Lego yang bisa membuat anak lupa akan rasa lapar, mengisi waktu menunggu berbuka puasa, dan mendekatkan kembali anggota keluarga. Pilih permainan yang sesuai dengan kemampuan anak, seperti ular tangga, candyland, monopoli, dan jenga.
Menunggu waktu berbuka dapat terasa sangat lama jika tidak diisi dengan kegiatan yang menyenangkan. Kenapa tidak mengajak anak untuk membuat aneka kerajinan tangan?
Ada berbagai bahan yang bisa dimanfaatkan, misalnya kain flanel, clay, bunga dari sedotan, rajutan, dan masih banyak lagi. Selain melatih kreativitas anak, Mom juga dapat membuat karya yang bisa dijual lagi, seperti amplop Lebaran, bunga untuk penghias parsel, atau toples berhias flanel.
Menghabiskan sebagian besar waktu di rumah tentunya menuntut lingkungan yang nyaman. Tidak harus merombak susunan perabotan yang akan membuat Mom dan anak merasa terlalu lelah dan kehausan. Tambahkan saja elemen dekorasi untuk mempercantik ruangan, seperti menambahkan foto keluarga, mengganti vas bunga, atau memajang hasil karya anak. Jangan lupa untuk membagi tugas dalam mengerjakan pekerjaan rumah tangga, agar rumah tetap bersih dan nyaman, sekaligus mempersiapkannya dalam menyambut Lebaran nanti.
Anak-anak paling suka mendengar cerita, apalagi dibarengi dengan ekspresi dan media yang menunjang. Sambil menunggu waktu berbuka puasa, bacakan cerita yang bernuansa religi dengan gaya mendongeng yang seru dan menyenangkan. Libatkan anak dengan memberikan kesempatan bertanya dan minta mereka menebak jalan cerita selanjutnya.
Menanamkan kebiasaan membaca sejak dini memang dapat mendatangkan banyak manfaat bagi anak-anak. Tidak heran jika kegiatan ini menjadi pengisi waktu favorit yang juga dapat mengusir kebosanan selama berada di rumah. Ajak anak ke toko buku atau perpustakaan untuk mendapatkan buku-buku favoritnya, lalu sediakan tempat yang cukup terang dan nyaman untuk membacanya.
Kegiatan mengaji bersama dapat dilakukan selama mengisi waktu menunggu berbuka puasa. Mom dapat memasukkan anak ke TPA Ramadan, sehingga anak-anak dapat mengaji bersama teman-teman, dibimbing oleh guru mengaji. Tapi tidak ada salahnya juga untuk melakukannya di rumah, cukup tentukan waktunya secara konsisten agar anak terbiasa mengaji. Isi keseharian anak di bulan puasa ini dengan berbagai kegiatan untuk mengalihkan fokusnya dari rasa lapar dan mengisi waktu senggang dengan aktivitas yang bermanfaat.
