Tahukah Tahukah Mom, bahwa secara umum, ada dua jenis permainan untuk anak, yakni permainan terstruktur dan bebas. Keduanya sama pentingnya, karena sama-sama bermanfaat dalam proses tumbuh dan berkembang anak. Yuk, kaji lebih dalam!
Featured Story
Permainan Terstruktur
Permainan ini sudah ditetapkan dengan ragam aturan dan tujuan tertentu, sehingga anak diarahkan untuk meraih hasil tertentu, misal: bermain kasti, bermain congklak, bermain puzzle dan sebagainya.
Manfaatnya:
1. Mengajarkan anak memahami aturan-aturan tertentu
2. Anak dapat menciptakan batasan baru terhadap batasan-batasannya sendiri
3. Membantu anak mampu mengendalikan diri
4. Memudahkan anak mengenali macam-macam bentuk, warna, rasa, dan suara.
Karena relatif sudah memiliki struktur yang tetap, jenis permainan ini terkesan mengurangi kemampuan anak berkreasi dan berimajinasi.
Permainan Bebas
Permainan ini merupakan kegiatan yang memungkinkan anak menggunakan kreativitas dan imajinasinya, serta mengasah ketangkasan, fisik, kognitif dan kekuatan emosional, contohnya membuat pesawat dari kertas, mobil mainan dari kulit jeruk bali, membuat tenda dari selimut dan sebagainya.
Manfaatnya:
1. Anak bebas berkreasi dengan ragam material sesuai dengan imajinasinya
2. Membantu anak mengekspresikan perasaan, yang berdampak pada keseimbangan emosi, juga kesehatan fisik dan mentalnya
3. Dengan terus bereksplorasi dan menjelajah, anak belajar menguasai diri dan menaklukkan rasa takut
4. Anak belajar mengembangkan kemampuan baru yang mengarah pada peningkatan percaya diri dan ketahanan untuk menghadapi masa depan.
Melakukan aktivitas secara bebas memang dapat meningkatkan kreativitas anak. Namun, risikonya, bila tanpa pengawasan, anak bermain semaunya, sehingga muncul perilaku egois yang dalam jangka panjang dikhawatirkan memunculkan perilaku bullying.
Ingatlah Mom, bahwa segala hal yang kurang atau berlebihan pasti menciptakan hasil yang tidak baik. Ini pun berlaku pada penerapan pola bermain anak. Karenanya, anak membutuhkan keseimbangan antara bermain bermain bebas dan bermain terstruktur. Asal diterapkan dengan porsi yang tepat, anak pun akan mendapat manfaatnya.